Biologi Kuantum: Pengertian, Peranan dan Aplikasi dalam Fisika dan Kimia

Table of Contents

Biologi kuantum adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang aplikasi mekanika kuantum dan kimia teori terhadap objek biologi dan permasalahannya. Biologi kuantum merupakan gabungan dari banyak disiplin biologi lainnya, seperti bioteknologi, rekayasa genetika, biologi molekuler, hingga biofisika.

Peranan biologi kuantum dalam fisika dan kimia adalah penting karena ia membantu dalam pemahaman tentang proses-proses biologis yang melibatkan konversi energi menjadi bentuk yang dapat digunakan untuk transformasi kimia dan bersifat mekanis kuantum. Proses tersebut melibatkan reaksi kimia, penyerapan cahaya, pembentukan keadaan elektronik tereksitas, transfer energi tereksitasi, dan transfer elektron dan proton (ion hidrogen) dalam proses kimia, seperti fotosintesis, penciuman, dan respirasi seluler.

Aplikasi biologi kuantum dalam fisika dan kimia antara lain:

1. Pemodelan Proses Biologis: Biologi kuantum dapat menggunakan perhitungan untuk memodelkan suatu interaksi biologis mengingat adanya efek dari mekanika kuantum.

2. Pengaruh Fenomena Kuantum Non-trivial: Biologi kuantum berkaitan dengan pengaruh fenomena kuantum non-trivial yang dapat dijelaskan dengan mereduksi proses biologis menjadi fisika fundamental, walaupun efek dari ini sangat sulit dipelajari dan dapat bersifat spekulatif.

3. Pengkajian Eksperimen: Biologi kuantum adalah bidang yang muncul, dan sebagian besar penelitian saat ini adalah teoretis dan tunduk pada pertanyaan yang memerlukan eksperimen lebih lanjut.

Biologi kuantum memiliki banyak manfaat dalam pemahaman tentang proses-proses biologis, dan dapat membantu dalam pengembangan teknologi yang dapat digunakan dalam bidang kimia dan fisika.